Cara Penggunaan Lem Tembak Yang Tepat

main image

source gambar : blibli.com

Lem merupakan bahan perekat biasanya berupa benda cair untuk merekatkan benda atau yang lainnya. Namun berbeda dengan lem tembak, lem tembak merupakan lem yang memiliki bentuk padat, yang cara kerjanya adalah dengan menembakannya ke benda yang akan direkatkan memakai alat khusus lem tembak .

Lem tembak baik digunakan untuk prakarya dan proyek kesenian, serrta memperbaiki sesuatu dengan cepat. Tidak ada yang bisa mennadingi manfaat dari lem tembak. Tidak seperti perekat lainnya, lem tembak panas dapat merekatkan berbagai macam benda dengan cepat, kuat dan halus.

Meskipun memiliki daya rekat bukan yang terkuat, namun lem tembak dapat digunakan lebih banyak jenis benda dibandingkan hampir semua lem lainnya. Penggunaannya pun sangat mudah asal anda mengikuti langkah dasarnya dan tetap memperhatikan keamanan.

Cara Penggunaan Lem Tembak

  1. Mengisi Lem Tembak

Sebelum mengisinya, perhatikanlah hal-hal di bawah ini :

  • Bacalah petunjuk pemakaiannya
  • Periksa tanda-tanda kerusakan pada lem tembak
  • Pastikan mulut pipanya bersih dari sisa lem
  • Pasangkan lem batang ke bagian belkang lem tembak
  • Pasangkan kabel lem tembak ke colokan listrik

 

  1. Menoperasikan Lem Tembak

Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengoperasikan lem tembak

  • Tunggulah hingga lemnya memanas
  • Tekan pelatuknya perlahan-lahan untuk mengeluarkan lem yang telah meleleh
  • Gunakan lem sesuia dengan kebutuhan
  • Tunggulah hingga lem mongering

 

  1. Menggunakan lem tembak untuk beragam tujuan

Lem tembak dapat digunakan dengan beragam tujuan, diantaranya :

  • Lem tembak dapat digunakan untuk perbaikan rumah
  • Lem tembak untuk membuat berbagai prakarya
  • Lem tembak dapat digunakan pada pakaian
  • Lem tembak dapat digunakan pda benda yang rapuh

 

Tips Menggunakan Lem Batang

  1. Jangan gunakan lem batang untuk benda yang mungkin terpapar suhu tinggi, misalnya untuk merekatkan sol sepatu.
  2. Simpanlah lem batang ekstra sehingga anda selalu mempunyainya saat dibutuhkan
  3. Jika lelehan lem panas mengenai kulit, segera aliri area tersebut dengan air dingin
  4. Pastikan lem tembak telah cukup dingin sebelum anda menyimpan atau melepaskan mulut pipanya